EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL 70% BIJI JINTEN HITAM PAHIT(Nigella sativa L. ) SEBAGAI TONIKUM DENGAN METODE NATATORY EXHAUSTION
Abstract
Biji jinten hitam pahit (Nigella sativa L) merupakan tanaman obat yang banyak digunakan masyarakat sebagai obat tradisional. Biji jinten hitam pahit dapat dimanfaatkan sebagai penghilang lelah atau tonikum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek ekstrak etanol 70% biji jinten hitam pahit sebagai tonikum pada mencit jantan Mus musculus. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan metode Natatory exhaustion untuk mengetahui efek obat yang bekerja pada koordinasi gerak. Hewan uji yang digunakan adalah 30 ekor mencit jantan Mus musculus berumur 2-3 bulan, berat 20-30 g, dibagi menjadi 6 kelompok (masing – masing kelompok 5 mencit). Kelompok normal (tanpa perlakuan), kelompok II sebagai kontrol positif (kafein 0,05%), kelompok III sebagai kontrol negatif (CMC Na 0,5%), kelompok IV-VI mendapat perlakuan suspensi ekstrak biji jinten hitam pahit dengan dosis 100; 200; 400 mg/kgBB. Data yang diperoleh berupa peningkatan aktivitas yang didapat dari selisih waktu renang setelah perlakuan dengan sebelum perlakuan. Analisa data untuk mencari signifikan menggunakan SPSS 19, One – Way Anova dan dilanjutkan dengan uji Bonferroni.
Hasil yang didapat ekstrak biji jinten hitam pahit dengan variasi dosis 100mg, 200mg dan 400mg mempunyai efek sebagai tonikum dan pada dosis 400mg merupakan dosis paling efektif.