GAMBARAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGOBATAN SENDIRI (SWAMEDIKASI) DI KELUARAHAN KEMBANGAN JAKARTA BARAT

  • Verawaty Verawaty Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta
  • Ayuwandira Novi Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta
Keywords: pengetahuan, Perilaku, Penggunaan Obat

Abstract

ABSTRAK

       Salah satu penyebab masalah kesehatan yaitu penggunaan obat secara tidak rasional yang dapat mengakibatkan terapi kurang efektif dan efisien. dari bahaya-bahaya akibat penggunaan obat yang tidak tepat diantaranya adalah efek samping obat, alergi obat, risiko overdosis obat, keracunan obat, resistensi antibiotik dan potensi timbulnya penyakit baru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengetahuan dan Perilaku Ibu Dalam Penggunaan Obat di Rumah Tangga wilayah Kecamatan Kembangan Jakarta Barat.

       Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif merupakan data yang diperoleh dari sampel populasi penelitian dianalisis sesuai dengan metode statistik yang digunakan, tanpa membuat perbandingan atau menghubungkan dengan variable lain. Tujuan utamanya untuk membuat gambaran atau deskripsi tentang  keadaan secara objektif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 200 orang.  

       Hasil penelitian menunjukkan 132 orang (66%) sudah memiliki pengetahuan cukup dan 159 orang (79,5%) memiliki perilaku sesuai tentang penggolongan obat khususnya jenis obat, 117 orang (58,5%) sudah memiliki pengetahuan cukup dan 142 orang (71%) memiliki perilaku sesuai tentang penggunaan obat rasional, 140 orang (70%) sudah memiliki pengetahuan cukup dan 86 orang (43%) memiliki perilaku sesuai tentang penyimpanan obat di rumah tangga.

Author Biographies

Verawaty Verawaty, Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Lecture of Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Ayuwandira Novi, Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Published
2019-01-21
How to Cite
Verawaty, V., & Novi, A. (2019). GAMBARAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM PENGOBATAN SENDIRI (SWAMEDIKASI) DI KELUARAHAN KEMBANGAN JAKARTA BARAT. Farmasi-QU Jurnal Pelayanan Kefarmasian, 6(1), 15-25. https://doi.org/10.56319/bhj.v6i1.57