FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENGETAHUAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK MASYARAKAT DI KELURAHAN SUKMAJAYA – DEPOK

Abstract

ABSTRAK

      Antibiotik merupakan obat yang banyak dikenal masyarakat, namun penggunaan antibiotik seringkali tidak tepat, yang dapat  berakibat pada peningkatan resistensi bakteri terhadap antibiotik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Faktor-Faktor apa saja yang Mempengaruhi Tingkat Pengetahuan Penggunaan Antibiotik Masyarakat di Kelurahan Sukmajaya – Depok. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif. Responden sebanyak 257 orang. Pengambilan data penelitian ini dilakukan dengan mengisi kuesioner (angket).

      Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil karakteristik responden menurut jenis kelamin yang terbanyak perempuan sebanyak 151 responden (58.8%), usia >25-35 tahun 83 responden (32.8%),  pendidikan Tamat SMA 153 responden (59.9%), pekerjaan pegawai swasta 78 responden (30.4%). Sakit yang dikeluhkan radang tenggorokan 75 responden (29.2%), antibiotik yang digunakan Amoksisilin 138 responden (53.7%), tempat pembelian antibiotik Apotek 167 responden (65%). Tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik di RW 009 Kelurahan Sukmajaya Depok memiliki tingkat pengetahuan baik sebesar 38.9%, tingkat pengetahuan cukup sebesar 43.6%, dan tingkat pengetahuan kurang sebesar 17.5%. kemudian setelah dilakukan uji bivariat hasil menunjukkan bahwa usia dan status pekerjaan responden memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat pengetahuan tentang penggunaan antibiotik dengan nilai signifikan dibawah 0,05(p<0,05). Sehingga disimpulkan Gambaran Tingkat Pengetahuan Tentang Penggunaan Antibiotik di RW 009 Kelurahan Sukmajaya Depok Periode Januari-Maret 2022 adalah Cukup.