KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KEFARMASIAN DI INSTALASI FARMASI RAWAT JALAN RSUD KOTA DEPOK

  • Chusun Chusun Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta
Keywords: kepuasan, pelayanan, Instalasi Farmasi, Rumah Sakit

Abstract

      Kepuasan adalah tingkat perasaan seseorang setelah membandingkan kinerja/ hasil yang dirasakannya dengan harapan (Oliver, 1980). Di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) seperti sekarang ini banyak masyarakat yang merasa tidak puas terhadap pelayanan kesehatan di rumah sakit, misalnya terhadap lama waktu pelayanan. Hal ini kemungkinan terjadi karena beban kerja tenaga kesehatan di rumah sakit yang semakin meningkat.

 Instalasi Farmasi Rawat Jalan RSUD Kota Depok belum terdapat data mengenai kepuasan pasien terhadap pelayanan kefarmasian, Penelitian ini menggunakan metode survei yang bersifat deskriptif, yaitu menggambarkan suatu keadaan didalam suatu komunitas/ masyarakat. Penelitian kepuasan pasien dikelompokkan menjadi 4 bagian, yaitu terhadap sikap petugas, pelayanan kefarmasian, informasi obat dan kenyamanan fasilitas pelayanan.

Hasil penelitian menunjukan bahwa lebih dari 80% pasien/ responden merasa puas terhadap sikap penampilan, keramahan dan kesopanan Apoteker/ Tenaga Teknis Kefarmasian dan informasi mengenai cara penggunaan obat. Sedangkan sebagian besar pasien/ responden merasa tidak puas terhadap kecepatan pelayanan obat, yaitu 96 orang (47,76%), serta terhadap informasi terkait bila terjadi alergi, lupa minum obat, efek samping obat, dan cara penyimpanan obat, yaitu 105 orang (52,24%). Lebih dari 44% pasien/ responden juga merasa tidak puas terhadap kenyamananan fasilitas pelayanan seperti fasilitas ruang tunggu (AC, TV, dll), penataan loket, tempat duduk dan lokasi.

Author Biography

Chusun Chusun, Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Lecture of Akademi Farmasi Bhumi Husada Jakarta

Published
2017-01-15
How to Cite
Chusun, C. (2017). KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN KEFARMASIAN DI INSTALASI FARMASI RAWAT JALAN RSUD KOTA DEPOK. Farmasi-QU Jurnal Pelayanan Kefarmasian, 4(1), 1-13. https://doi.org/10.56319/bhj.v4i1.9

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>